Menperin Kritik Proposal Investasi Rp 1,5 Triliun dari Apple, Dinilai Tidak Penuhi Asas Keadilan

Dibuat oleh ELOGI
Diposting oleh ELOGI
Nov 29, 2024
apple

Jakarta – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Indonesia menyatakan bahwa proposal investasi Apple untuk berinvestasi sebesar US$ 100 juta (sekitar Rp 1,58 triliun) selama dua tahun di Indonesia tidak memenuhi asas keadilan yang diharapkan pemerintah. Menurut Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, proposal tersebut tidak mencerminkan keseimbangan dalam hal kontribusi bagi perekonomian Indonesia, dan sejumlah aspek harus diperhatikan dalam penilaian investasi asing.

Dalam rapat yang diadakan pada Senin, 25 November 2024, Agus menjelaskan bahwa meskipun pihak pemerintah belum menegaskan penolakan terhadap tawaran investasi tersebut, ada sejumlah perbaikan yang harus dilakukan oleh Apple. "US$ 100 juta berdasarkan assessment teknokratis tidak memenuhi asas berkeadilan yang empat tadi," kata Agus di Kementerian Perindustrian.

Aspek-Aspek yang Harus Dipenuhi untuk Mencapai Keadilan

Menurut Agus, terdapat empat aspek berkeadilan yang menjadi fokus utama dalam evaluasi proposal investasi Apple ini. Pertama, perbandingan investasi yang dilakukan Apple di negara-negara lain. Saat ini, Apple belum memiliki fasilitas produksi atau pabrik di Indonesia, yang membuat Indonesia merasa kurang mendapatkan manfaat signifikan dari tawaran investasi tersebut dibandingkan negara-negara lain yang mungkin menerima lebih banyak investasi dari perusahaan raksasa ini.

Kedua, perbandingan antara investasi Apple dengan merek-merek handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT) lainnya yang telah berinvestasi di Indonesia. Kemenperin menilai bahwa ada ketimpangan dalam besaran investasi yang ditawarkan oleh Apple dibandingkan dengan investasi yang dilakukan oleh merek-merek lain yang beroperasi di pasar Indonesia.

Ketiga, penciptaan nilai tambah serta penerimaan negara juga menjadi perhatian. Pemerintah menginginkan agar setiap investasi asing dapat memberikan dampak yang lebih besar dalam meningkatkan perekonomian Indonesia, menciptakan lapangan kerja, serta memberikan kontribusi yang lebih nyata terhadap pembangunan nasional.

Keempat, penciptaan lapangan kerja di Indonesia. Kemenperin menginginkan agar investasi Apple tidak hanya sekadar investasi nominal, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja yang signifikan bagi masyarakat Indonesia, yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Tanggapan Kemenperin dan Keputusan Rapat Pimpinan

Berdasarkan hasil rapat pimpinan yang digelar Kemenperin, keputusan yang diambil adalah meminta Apple untuk menambah jumlah investasi yang ditawarkan agar memenuhi standar keadilan yang diharapkan. "Berdasarkan rapat pimpinan hari ini, telah diputuskan nilai kewajaran untuk Apple melakukan penambahan investasi berdasarkan aspek berkeadilan tersebut," ujar Agus.

Namun, di sisi lain, Kemenperin juga menegaskan bahwa Apple tetap memiliki kewajiban untuk menyelesaikan sisa komitmen investasi yang tertunda hingga tahun 2023. Total sisa komitmen investasi yang belum dipenuhi oleh Apple adalah sebesar US$ 10 juta atau sekitar Rp 158 miliar. Agus menegaskan bahwa kewajiban ini harus diselesaikan dan tidak menjadi bagian dari pembahasan proposal baru yang diajukan oleh Apple untuk investasi 2024-2026.

"Pembahasan proposal baru yang sebesar US$ 100 juta ini terkait dengan kewajiban Apple tahun 2024-2026, yang terkait dengan proses sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) untuk produk-produk Apple di Indonesia," tambahnya. Agus menjelaskan bahwa Apple perlu melakukan pembahasan proposal setiap tiga tahun sebagai konsekuensi dari keputusan investasi mereka yang memilih skema inovasi untuk memperoleh sertifikat TKDN.

Apple Diharapkan Segera Bangun Fasilitas Produksi di Indonesia

Menteri Perindustrian juga menekankan pentingnya bagi Apple untuk mempertimbangkan mendirikan fasilitas produksi atau pabrik di Indonesia. Jika Apple memutuskan untuk mendirikan fasilitas produksi di Indonesia, maka mereka tidak perlu lagi mengajukan proposal skema investasi setiap tiga tahun. Ini akan lebih efisien dan memberikan dampak yang lebih langsung terhadap ekonomi Indonesia, termasuk dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan perekonomian lokal.

"Kemenperin menganggap bahwa Apple lebih baik untuk segera mendirikan fasilitas produksi/pabrik di Indonesia agar tidak perlu mengajukan proposal skema investasi setiap tiga tahun," tegas Agus.

Revisi Peraturan Terkait Investasi HKT

Selain itu, Kemenperin juga sedang memulai proses pembahasan revisi terhadap Permenperin No. 29 Tahun 2017 yang mengatur tentang Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk produk telepon seluler, komputer genggam, dan komputer tablet (HKT). Agus menjelaskan bahwa pembaruan regulasi ini diperlukan mengingat kondisi industri HKT di Indonesia sudah sangat berbeda, serta untuk menegakkan asas investasi yang berkeadilan.

"Revisi ini juga bertujuan untuk memperbaharui ketentuan-ketentuan yang relevan dengan perkembangan industri HKT di Indonesia serta mendukung keadilan dalam persaingan investasi," ujar Agus.

Tantangan dan Harapan ke Depan

Meski mendapatkan tanggapan kritis, pihak Kemenperin tetap berharap agar investasi asing, termasuk dari Apple, dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi Indonesia. Dengan penekanan pada keadilan dalam distribusi investasi, Indonesia berkomitmen untuk menjaga keseimbangan antara memfasilitasi investasi asing dan memastikan bahwa setiap investasi membawa dampak positif yang luas bagi perekonomian, lapangan kerja, serta perkembangan industri lokal.

Keputusan Apple dan langkah-langkah yang akan diambil oleh Kemenperin dalam beberapa bulan ke depan menjadi sangat penting untuk menentukan arah hubungan investasi asing di Indonesia, terutama bagi industri teknologi. Dalam waktu dekat, Kemenperin akan memanggil pihak Apple untuk membahas lebih lanjut mengenai pelunasan komitmen investasi tahun 2023 dan proposal investasi untuk tahun 2024-2026.

POSTINGAN TERBARU

Activity Logs

There are 2 new tasks for you in “AirPlus Mobile App” project:
Added at 4:23 PM by
img
Meeting with customer
Application Design
img
img
A
In Progress
View
Project Delivery Preparation
CRM System Development
img
B
Completed
View
Invitation for crafting engaging designs that speak human workshop
Sent at 4:23 PM by
img
Task #45890merged with #45890in “Ads Pro Admin Dashboard project:
Initiated at 4:23 PM by
img
3 new application design concepts added:
Created at 4:23 PM by
img
New case #67890is assigned to you in Multi-platform Database Design project
Added at 4:23 PM by
Alice Tan
You have received a new order:
Placed at 5:05 AM by
img

Database Backup Process Completed!

Login into Admin Dashboard to make sure the data integrity is OK
Proceed
New order #67890is placed for Workshow Planning & Budget Estimation
Placed at 4:23 PM by
Jimmy Bold
Pic
Brian Cox 2 mins
How likely are you to recommend our company to your friends and family ?
5 mins You
Pic
Hey there, we’re just writing to let you know that you’ve been subscribed to a repository on GitHub.
Pic
Brian Cox 1 Hour
Ok, Understood!
2 Hours You
Pic
You’ll receive notifications for all issues, pull requests!
Pic
Brian Cox 3 Hours
You can unwatch this repository immediately by clicking here: Keenthemes.com
4 Hours You
Pic
Most purchased Business courses during this sale!
Pic
Brian Cox 5 Hours
Company BBQ to celebrate the last quater achievements and goals. Food and drinks provided
Just now You
Pic
Pic
Brian Cox Just now
Right before vacation season we have the next Big Deal for you.

Shopping Cart

Iblender The best kitchen gadget in 2022
$ 350 for 5
SmartCleaner Smart tool for cooking
$ 650 for 4
CameraMaxr Professional camera for edge
$ 150 for 3
$D Printer Manfactoring unique objekts
$ 1450 for 7
MotionWire Perfect animation tool
$ 650 for 7
Samsung Profile info,Timeline etc
$ 720 for 6
$D Printer Manfactoring unique objekts
$ 430 for 8