Peran usaha keagenan kapal sangat penting dalam menjaga kelancaran arus barang/logistik dan penumpang baik ditingkat nasional maupun internasional.
Adapun menjaga konektivitas melalui moda laut juga sangat vital lantaran Indonesia merupakan negara kepulauan. Karenanya, perusahaan anggota ISAA harus lebih meningkatkan kompetensinya untuk mendukung bisnis maritim dan logistik di Indonesia sebagai negara kepulauan.
Hal itu ditegaskan, Direktur Lalu Lintas Angkutan Laut Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Hartanto saat memberikan sambutan pada pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tahun 2024 dan HUT ke-8 Indonesia Shipping Agencies Association (ISAA), yang di gelar di Hotel Grand Preanger-Bandung pada Kamis, 24 Oktober 2024.
Rakernas bertema ‘Sinergitas Untuk Meningkatkan Usaha Keagenan Kapal yang Solid dan Profesional’ itu dihadiri oleh pengurus wilayah ISAA di seluruh Indonesia, serta sejumlah undangan lainnya.
Hartanto mengatakan Kemenhub berkomitmen mendukung perkembangan usaha keagenan kapal di Indonesia. Oleh karenanya, sinergitas dan kolaborasi antar stakehokders perlu terus ditingkatkan.
“Berdasarkan Simlala, hingga kini ada 1.855 Surat Izin Usaha Perusahaan Keagenan Kapal (SIUPKK) yang sudah diterbitkan Kemenhub,” ujarnya.
Kendati begitu, Dirlala mengingatkan agar perusahaan anggota ISAA tetap beraktivitas secara profesional sebagaimana aturan yang berlaku.
“Kami baru-baru ini juga telah bekukan sementara ribuan izin usaha perusahaan angkutan laut (SIUPAL) karena tidak aktif lagi. Dan kalau sampai November 2024 tidak ada yang menyanggah maka akab kami cabut izin-izin SIUPAL itu,” ujar Hartanto
Seluruh Pelabuhan
Pada kesempatan itu, Ketua Umun DPP ISAA, Aris Hartoyo menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyuskseskan Rakernas ISAA 2024 ini.
“Rakernas ini untuk mengevaluasi program kerja yang berjalan dan juga untuk menyusun program kerja berikutnya,” ujarnya.
Aris mengungkapkan, 1.855 SIUPKK yang telah diterbitkan Ditjen Hubla Kemenhub itu mayoritas merupakan anggota ISAA yang berkegiatan sebagai general agent maupun port agen.
“Makanya kini kami sedang berusaha agar ISAA ada diseluruh Pelabuhan Indonesia. Bahkan kami juga akan launching website dan lembaga diklat dalam rangka HUT kali ini,” ucap Aris.